Ujian Tambahan untuk Si "Nggak Enakan"
Perjalanan Mencari Jalan (bagian 2) Pergulatan batinku dengan rasa sepi dan putus asa ternyata berlangsung sangat lama. Beberapa cara aku lakukan untuk terlepas dari semua itu. Tapi tetap, aku selalu kalah, aku selalu jatuh ke jurang yang lebih dalam. Hidupku menjadi tak ada rasanya, mati rasa. Aku tetap makan dan minum, tetap pergi kuliah dan tetap mengikuti berbagai acara. Tapi bayang-bayang kehancuran dunia karena krisis iklim itu selalu menjadi hantu yang melekat di kepalaku. Kemanapun aku pergi, aku berjalan seperti zombie , setengah hidup setengah mati. Virus covid yang menyerang dunia pada akhir tahun 2019 lalu juga memperparah situasi. Aku semakin putus asa dan semakin menutup diri. Rasanya dunia akan kiamat lebih cepat. Hantu itu selalu menari-nari di dalam kepalaku setiap hari, menyeringai dan mengejekku karena aku semakin ketakutan. Deritaku rasanya semakin tak tertahankan karena aku merasa tidak enak untuk berbagi. Aku tidak bercerita kepada siapapun tentang ini karena khaw...